namun wanginya menaburi alam jiwa
TIAP kali menuang teh halia madu ke cawan berbunga mawar ni, kerap itulah terbayang wajah si Mawar indah di kampus Bangi. Rasa rindu tercuit seperti ada tak kesampaian , rasa kepada wangi Mawar di Lembah Attar juga terpanggil - tapi kenapa hati kerap juga merasa jauh, kadang dekat kadang bayang menghilang, semangat terbang terawang-awang. Kenapa anakda ku Mawar? Masya Allah mujur ada ubat penyembuh ' Mawar di kebun Sa'adi ' :
'... tatap cahaya itu wahai adinda,
di sana sang lelabah menjaring air kasihmembentuk jiwa mawar
mawar abadi di Kebun Ilahi. '
Terima kasih bubur asyuranya Mawar, salam ke bunda di kota Singa Pura !
10 Januari 2009
No comments:
Post a Comment