Oleh cinta mabuk pemburu
menggumul angin mendobrak awan
si burung kecil menyusup di cecah daunan sarang
mencari ruang terbang
bulu-bulu putih suci semerbak wangi
biar dipilah duri roh lepas bertebaran
syahid beriring ke firdausi.
11.
Ooh awan
cepat luruhkan hujan karami bumi
setelah hanyir darah melimpah
biar mereka dirikan benteng pemisah
masih kulihat bahtera si kaya di sana
oleng, hanyut oleh nafsu serakah.
Ooh si burung kecil
jangan singgah di ranting garqat
membisu bila Jibril bertanya
' siapa di belakangmu '
rumput, batu sudah bersura
' itu dia si musuh iman
ayuh lempar dia ke api! '
Aku masih di sisi tembok
kudengar titir burung
jangan pulang, saudaraku!
@SZI
13 April 2011
No comments:
Post a Comment