KADANG kita meninggalkan rumah dengan tergesa. Percaya semua sudah selesai dilakukan. Mematikan lampu di semua ruang, mencabut kabel plug di TV, radio, swis cerek. Kecuali swis peti ais....Bunga-bunga dan tumbuhan hidup juga harus dibawa keluar rumah. Tentu saja setiap pasu atau bekas bunga mudah dititis hujan atau embun dinihari....tapi minggu ini setelah pulang ke rumah lebih dua minggu meninggalkan, pelepah julur lidah budaya ku dalam bekas balang berbutir bebola agar-agar....layu terkulai... Maaf ya cik lidah buaya, dikau sudah layu tak bermaya....meninggalkan mu di meja dalam ruang gelap gelita....
28 Ogos 2009
Salam Ramadhan Ibu.
ReplyDeleteIni pengalaman terbaru saya meninggalkan rumah. Minggu lalu saya balik kampung (isteri). Seperti biasa saya lakukan pemeriksaan sepertimana ibu lakukan. Kali ini tiga ekor kucing saya letakkan dalam bilik air yang agak luas dan lengkap dengan bekas pasir, air dan makanan (rumah baru yang lebih luas).
Namun, setelah kembali dan melangkah masuk, saya lihat kucing-kucing itu selesa "lepak" di merata ruang rumah. Keadaan rumah juga bersepah. "Ah, korang berpesta ya!" kata hati saya.
Saya tidak tahu bagaimana pintu bilik air boleh terbuka. Tentu saja ada yang membukanya...
ya demikianlah mereka bijak mencari kbebasan diri.ni bonda kg ke tnjung karang,jingga ikut...kalau tidak di buli tam_tam, dia queen dgn 2 ekor anak 6 bulan + 3 yg baru lahir ..kedek,sepet,lek..tam-tam selalu tampar hero yg dekati...tapi dpt baby juga hee.salam utk ayah ,ibu= kak salmi ya
ReplyDeleteSalam ramadhan dan merdeka buat kak siti.Daripada saya(Norawi), orang Kota Belud,Sabah.
ReplyDeletehttp://norawizah.blogspot.com
Tidak mengapa jika ia mendapat cahaya matahari. Anakanda sudah hampir empat tahun jika tidak silap tanam pokok palma letak di dalam rumah tidak keluarkanpun. Cuma letak di tepi tingkap yang akan dibuka pada siang harinya.
ReplyDeleteSalam Ramadhan,
ReplyDeleteSemoga sehat sejahtera.