Setelah menyatu dengan alam, masyarakat , semua pengalaman kerja pun menjadi pengalaman yg berharga: kerana kajian dan tulisan dan laporan mereka dibukukan.
Memang ada pandangan yang tidak tepat , ada juga mengejek, mengusik, tetapi bila dibaca kaji , tetap berdata yg memberi kita peluang untk menambah maklumat apa yg tidak pernah dialami oleh generasi
muda dan ini salah satu cara dgn membaca akanmengenali sejarah masa lalu.
Buku-buku lama ini diulang cetak dan boleh dijadikan bahan kajian bandingan asal usul Penduduk tempatan.
Jangan bibir sumbing mengatakan Anak Alam Melayu yg disebut bumi putera itu sebagai orang-orang pendatang yg di bawa oleh penjajah . bacalah kutipan pantun, cerita rakyat dan seni budayanyg mereka temui!
Terkagumlah Frank Swettenham ketika Terlihat Dara Melayu, " kulitnya lebih cerah drpd lelaki Melayu, dgn tangan dan kaki lebih molek, wajah rersenyum ria, gigi yg teratur dan mata yang menakjubkan" , berlebihankah tulisan Swettenham ketika melaporkan apa yg terlihat bukankah dia melihat puteri-puteri di Istana Selangor dan Perak?
menarik buku tu. teringin nak baca.
ReplyDeleteBuku Swettenhem juga sudah dlm
ReplyDeleteBahasa Melayu terbitan ITBM
salam sukses selalu admin trimakasih
ReplyDeleteTerima kasih telah menulis artikel yang sangat menarik.
ReplyDeleteTrimakasih infonya mas, sangat bermanfaat pastinya. Semoga menambah wawasan. Good job
ReplyDeletekeren gan artikelnya (y)
ReplyDeleteI can learn a lot and could also be a reference
ReplyDeleteI hope to read the next your article updates,
Thank you for sharing in this article,wish you all success.
banyal hal hal baru yang saya temukan di artikel anda.
ReplyDeleteterimakasih sudah sharing gan..
selamat berkarya...
ReplyDeleteSaya bisa belajar banyak hal hal yang baru kutemukan di website anda
Saya berharap untuk membaca selanjutnya update artikel Anda,
Terima kasih untuk berbagi dalam artikel ini, saya harap anda semua sukses. amin
matur suwu informasine gan ..
ReplyDeleteterimakasih bnyak gan ..
ReplyDeletemakasih sangat bermanfaat
ReplyDelete